Metode open trip dalam program wisata ke danau toba sering kali digunakan oleh tour operator.

Danau Toba merupakan danau tektovulkanik terbesar di Indonesia dan di Asia Tenggara, dengan panjang 100 kilometer dan lebar 30 kilometer. Danau Toba terjadi akibat letusan supervolcano yang terjadi 73.000 - 75.000 tahun lalu dan mengakibatkan kepunahan 60% populasi manusia di seluruh dunia pada saat itu.Bukan itu saja, bahkan abu vulkaniknya sampai ke Kutub Utara bahkan hampir di seluruh dunia.

Keindahan Danau Toba yang tersisa saat ini mengajak banyak orang bersyukur akan kebesaran Allah SWT, Tuhan yang maha kuasa dan kini orang-orang berbondong-bondong datang ke Danau Toba untuk menyaksikan keindahan alam ciptaan Tuhan tersebut. Sementara bagi Tour Operator yang bergerak di bidang pelayanan paket tour danau toba menjadikan kegiatan ini sebagai bisnis.

Para tour operator yang menjalankan paket wisata danau toba melakukan pemasaran dengan berbagai cara namun harus melalui koridor aturan main yang fair dan bermartabat. Salah satu di antara metode yang sering diterapkan adalah dengan membuat program open trip danau toba dan menawarkannya kepada calon wisatawan melalui cara-cara yang mereka miliki dalam memasarkan produk masing-masing.

Secara umum, setiap wisatawan memiliki rencana yang telah disusun sedemikian rupa dan mereka telah mencadangkan biaya liburan ke danau toba jauh sebelum hari pelaksanaan tour tersebut. Mereka mampu menakar anggaran yang mereka sesuaikan dengan kemampuan mereka sendiri.

Dalam beberapa kasus, wisatawan meminta program tour dibuat sesuai dengan keinginan mereka walau menyimpang dari program tour reguler. Bagi tour operator ini sangat wajar sepanjang tidak bertentangan dengan alur perjalanan yang menyebabkan program wisata menjadi overlapping.